Langsung ke konten utama

Weekend with Fishing n Fun

Manciiing!!!
Dengan semangat 45 gw langsung girang mengiyakan tawaran mancing di rumah temen gw, ibeth. Walaupun gw gak bisa dan gak ngerti sama skali mengenai ilmu permancingan, dan ini adalah kali kedua gw mancing, gw tetep pe-de ikut mancing. Apalagi ditambah dengan iming-iming makan grtis! Okelah,, berangkat!! :D

Tempat mancing yang kita maksud adalah empang/tempat pemancingan yang ada di deket rumah temen gw dan tentu saja dialah pemilik empang tersebut.
Ini dia kondisi empangnya:



Dan setibanya disana kita langsung menuju ke empang, yang kemudian tentu saja langsung nyomot 1 alat pancing. Pasang umpang, terus cemplungin ke dalam kolam. Tapi emang dasar gak ada bakat dan pengalaman mancing, maka gw pun gak berhasil dapat satu pun ikan!! Dari 5 kali gw lempar mata pancing, gak ada satupun yang dapat!!!! Aaaarrrrgghhh!! Sedangkan temen gw (ajay, panda n dinda) berhasil dapat ikan...

Dan dikarenakan gw menyadari kalo gw tidak punya keahlian di bidang ini (umpan dimakan ikan aja gak tau), maka diputuskanlah untuk menyerahkan alat pancing ke temen gw yang lain, arman. (Sebenarnya lebih tepat dikatakan gw 'sirik' ngeliat temen2 gw pd dapat ikan, heheh ^^v).

Setelah itu, gw pun beralih ke rujak dan cemilan yang ada disitu.. Dengan bekal sedikit mangga muda yang dengan sengaja dipetik di rumah, kita pun berhasil membuat rujak seadanya. hehehe
Berhubung yang ikutan mancing rame, maka hasil yang didapt pun lumayan banyak. Ajay, dapat ikan mas dan lele with a big size, sedangkan yang laen dapat ikan lele ukuran remaja. Nah ada juga ni temen gw, si iska sama rsito yang dapat ikan mas super kecil sampai anak2 menyebutnya 'gantungan kunci' not a fish!! hihihi....




Persiapan Sebelum mancing





Ini dia si ajay, dengan congkak pamerin hasil tangkepan ikan masnya




iska (atas) ama risto (bawah) yang dpt "gantungan kunci" ikan, hehe




Ini ibu2 lg pada sibuk ngerujak n ngerumpi, hehehe



Bumbu rujak buatan bu dieta :D




Yang lagi pada heboh mancing


Makanan abis, mancing cape, udah sore, kita pun langsung ngabur ke rmh ibet untuk makan dan tentu aja dimasak ikannya. Berhubung gw gak suka lele (maaf ya beth), maka gw nyomot makanan yang laen. ^^v

Abis makan, pulang deh. Berhubung ibeth juga harus pergi ke cianjur untuk kerja lagi sore itu juga, maka acara pun selesai.

Thank u so much ibeth.. Love u honey...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Balada Anak GTM (Include mpasi recipes)

Beberapa bulan yg lalu, saya melihat status update teman yang berbunyi "GTM oh GTM". Awalnya saya tidak bgitu ngeh  apa itu GTM, tidak mencari tau dan tidak peduli dengan istilah itu. Ternyata eh ternyata, beberapa bulan kemudian saya mengalaminya T_T.. Dan akhirnya paham, knp teman saya membuat status itu. GTM alias gerakan tutup mulut adalah perilaku bayi yang gak mau makan. Karena dia belum bisa protes dengan berbicara, makanya ditunjukan dengan cara tutup mulut. Ini adalah suatu dilema dalam pengasuhan anak. Kalau anak saya, udah mulutnya gak mau dibuka, kepalanya geleng-geleng, bahkan kalau kita kurang waspada dan gesit sendok makanannya bisa ditumplekin. Hehe Padahal kan dalam masa pertumbuhannya makanan itu penting, biarpun masih yang paling utama asi, tp du usia 8 bula. ke atas asi sudah tidak bisa mencukupi 100% kebutuhannya. Banyak hal yang menyebabkan anak GTM, yaitu karena tekstur makanannya yg terlalu padat atau lembek (beberapa bayi di usia 7 bln keatas memil...

The Power of Twitter

Twitter, salah satu jaringan sosial yang saat ini sedang nge-trend. Ternyata, media ini tidak hanya menyampaikan pikiran dan isi hati penggunanya, tapi juga bisa membangun sebuah opini publik. Melalui tanda hashtag (#), dan sebuah kata kunci, maka suatu issu bisa jadi trending topik yang bisa dibaca diseluruh dunia. Beberapa minggu yang lalu, saya sempat melihat sebuh film yang menunjukkan kekuatan twitter untuk membangun opini public menjelang pencalonan gubernur. Disana diceritakan, bahwa ada sekumpulan orang yang dibayar untuk membangun citra seseorang calon gubernur yang akan dipilih nanti. Nah, melalui twitter, sekumpulan orang ini terus menerus update status tentang citra si calon gubernur yang kemudian diberi "#" nama calon gubernur itu. Sampai akhirnya, nama sang calon menjadi trending topik yang diincar beritanya hingga popularitasnya pun naik.  Ini hanya sekelumit cerita dalam film, tapi pada kenyataannya memang seperti itu. Beberapa hari yang lalu, di lini...

Jalan-Jalan ke Lebak Picung (part 1)

Dua tahun yang lalu, saya melakukan penelitian di kampung adat Lebak Picung, Banten. Kampung merupakan cabang dari salah satu kasepuhan di daerah Banten. Tapi saya sendiri tidak tahu kampung bagian dari kasepuhan apa karena kalau dilihat dari silsilahnya terlalu rumit buat saya,, hehehe Jalan menuju kampung ini, harus melewati perjuangan panjang. Tidak hanya jalannya yang masih berbatu-batu dan sempit (hanya bisa dilewati oleh motor, paling serem kalau habis hujan, karena batu-batunya sangat licin), jalan menuju kesana juga cukup jauh dan tentu saja naik turun!! Maklum, tempat ini sebenarnya berada di lembah, di salah satu kaki gunung halimun. Pertama kali memasuki kampung ini, pemandangan yang dilihat adalah kumpulan "leuit" atau tempat penyimpanan padi. Kalau kata dosen saya, melihat pemandangan ini, seperti melihat pemandangan yang ada di film "The Last Samurai". hehehe... Kumpulan Leuit Ketika saya berada disana, saya baru menyadari, bahwa ternyata...